Persaingan di papan bawah Liga 1 Indonesia 2024/2025 semakin memanas. Dua tim besar, Madura United dan Persis Solo, dipastikan lolos dari ancaman degradasi setelah meraih hasil positif di pekan terakhir. Kini, sorotan beralih ke tiga tim yang masih berada di ujung tanduk dan berpotensi turun kasta ke Liga 2.
Madura United dan Persis Solo sukses mengamankan posisi mereka di klasemen akhir berkat kemenangan penting. Madura United menuntaskan musim dengan performa konsisten di paruh akhir kompetisi, sementara Persis Solo mencuri poin krusial dari lawan langsung di pekan penentuan.
Kepastian ini membuat keduanya bergabung dengan kontestan lain yang lebih dulu memastikan posisi aman, meninggalkan tiga tim yang kini harus berjuang di ujung tanduk.
Persikabo 1973 berada dalam posisi paling genting. Klub asal Bogor ini mengalami musim penuh inkonsistensi dan berada di zona merah dengan catatan pertahanan terburuk kedua di liga. Tanpa kemenangan dalam lima laga terakhir, peluang bertahan di Liga 1 makin menipis, meski secara matematis masih terbuka.
Jika tak mampu memetik kemenangan di laga terakhir dan pesaing di atasnya mencuri poin, Persikabo nyaris pasti terdegradasi.
Awal musim yang menjanjikan berubah drastis bagi RANS Nusantara FC. Tim ini sempat bertengger di papan atas sebelum performa mereka menurun drastis di putaran kedua. Serangkaian hasil buruk dan perombakan skuad yang tak efektif membuat RANS kini berada di ambang degradasi.
Jika tidak segera bangkit di sisa laga, mereka akan menambah daftar tim promosi yang kembali turun hanya dalam satu musim.
Kejutan besar datang dari Arema FC, tim legendaris yang memiliki sejarah panjang di kompetisi tertinggi Indonesia. Musim ini menjadi salah satu yang terburuk bagi mereka. Masalah internal, ketidakstabilan pelatih, dan tekanan suporter berkontribusi pada performa buruk tim Singo Edan.
Mereka butuh keajaiban di laga terakhir untuk memastikan tetap bertahan, atau harus menghadapi kenyataan pahit turun ke Liga 2.